Informasi CPNS Bidan 2021 dan Persiapannya

CPNS Bidan 2021

Ilustrasi (doktersehat.com)

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) mengungkapkan bahwa seleksi calon pegawai negeri sipil atau CPNS 2021 akan dibuka untuk 1 juta formasi baru. Formasi baru CPNS 2021 yang akan dibuka lebih banyak akan mengambil dari bidan,dokter umum, dokter spesialis, perawat, penyuluh pertanian, dan lainnya.

Formasi CPNS 2021 ini dilihat karena masa krisis kesehatan seperti sekarang belum saja selesai. Bukan hanya masalah pandemi Covid-19 tetapi juga tentang masalah tingginya angka stunting dan kematian ibu anak di Indonesia. Semenjak pandemi tingkat kematian semakin meningkat. Kematian ibu hamil atau kematian anak dalam kandungan akibat Covid-19 juga meningkat.

Pada CPNS 2019 formasi bidan terampil banyak tersedia di lingkungan instansi pusat maupun instansi pemerintah daerah. Seluruh pendaftaran SKB Bidan Terampil dilaksanakan secara online melalui website resmi Badan Kepegawaian Negara (BKN). Untuk menjadi PNS baik bidan maupun formasi lainnya mengikuti seleksi yang ketat dan tidak mudah.

Ada Beberapa tahapan seleksi yang harus dilewati para peserta CPNS agar lulus menjadi Aparatur Sipil Negara, Yaitu Seleksi Administrasi (Verifikasi berkas) , Seleksi Kompetensi Dasar dan Seleksi Kompetensi Bidang. Dalam soal SKB CPNS 2019 tenaga kerja kesehatan formasi bidan ada 65-70% soal tentang kesehatan umum dan 30-35% adalah soal sesuai dengan kualifikasi kebidanan.

Setiap peserta baik yang mendaftar formasi bidan terampil, dokter,perawat atau formasi lain wajib lulus setiap tahapan supaya bisa lanjut ke tahap berikutnya. Peserta yang sudah dinyatakan lulus tahapan SKD bisa lanjut ke tahapan SKB. Untuk dapat lulus di tahap baik SKD maupun SKB  dalam CPNS Bidan 2021 ada persiapan yang harus dilakukan :

Mempelajari materi soal SKB CPNS tahun sebelumnya sangat penting. Anda bisa mencarinya lewat buku latihan soal CPNS terbaru atau di internet. Selain itu memperhatikan kisi-kisi yang ada juga perlu dilakukan.

Badan Kepegawaian Negara memberikan peringatan bagi tenaga kerja baik dokter,dokter gigi dan perawat yang ingin mendaftar CPNS untuk tidak lupa menyiapkan dokumen penting seperti Surat Tanda Registrasi (STR). Surat tanda ini menjadi bukti tertulis yang telah diberikan oleh pemerintah kepada tenaga kerja yang telah memiliki sertifikat kompetensi. Bidan yang sudah memiliki Surat tanda registrasi ini dapat melakukan aktivitas pelayanan kesehatan.

Strategi saat menghadapi Tes juga perlu dipersiapkan. Strategi yang digunakan adalah membaca soal terlebih dahulu kemudian mencari jawaban dengan membaca narasi soal yang sesuai. Teknik ini dilakukan karena melihat dari soal-soal Kebidanan CPNS 2019 banyak soal yang  bertipe narasi panjang.

Bandingkan jika anda membaca narasi yang panjang lalu anda membaca soalnya ini akan lebih banyak menghabiskan waktu. Sehingga dengan melakukan teknik ini anda tidak perlu membaca soal narasi panjang berulang-ulang kali untuk menemukan jawabannya. Teknik ini digunakan untuk meminimalisir kehabisan waktu sehingga semua soal dapat terjawab dengan baik.

Selain tiga persiapan diatas, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat CPNS Bidan 2021 dibuka yaitu pastikan anda membaca dan memahami seluruh informasi baik persyaratan atau prosedur yang ditentukan. Pastikan juga untuk mengisi dan memberikan data, dokumen dan keterangan yang benar sesuai dengan persyaratan yang telah ditetapkan dan hadir sesuai jadwal serta menjaga kondisi kesehatan untuk mengikuti tahapan seleksi.

Exit mobile version