Peristiwa sumpah pemuda menjadi tonggak perjuangan para pemuda dalam mewujudkan kemerdekaan Indonesia. Sumpah pemuda merupakan gerakan modern perjuangan para generasi muda saat itu untuk meraih cita-cita kemerdekaan bangsa Indonesia.
Teks sumpah pemuda asli menjadi saksi bagaimana generasi muda saat itu mendeklarasikan sumpah mereka untuk setia dan mendukung kemerdekaan serta kedaulatan bangsa Indonesia.
Sebagai generasi muda, sudah sepatutnya kita mempelajari peristiwa sumpah pemuda untuk memupuk jiwa nasionalisme.
Mengetahui teks asli sumpah pemuda dapat menjadi langkah awal untuk mempelajari peristiwa sumpah pemuda dan mengambil pelajaran dan semangat juang di balik peristiwa tersebut. Oleh karena itu, berikut ini telah disiapkan isi teks sumpah pemuda.
Teks Asli Sumpah Pemuda
Sumpah pemuda pertama kali diikrarkan pada tanggal 28 Oktober 1928 di Batavia yang merupakan hasil dari Kongres Pemuda ke-2. Sumpah pemuda menjadi peristiwa penting untuk mencapai kemerdekaan bangsa Indonesia.
Saat ini, sumpah pemuda disimpan sebagai prasasti di dinding Museum Sumpah Pemuda. Berikut ini merupakan isi teks asli sumpah pemuda menurut prasasti Museum Sumpah Pemuda.
Teks tersebut di tulis menggunakan ejaan lama yaitu ejaan Van Ophyusen. Isi dari teks tersebut memggambarkan semangat para pahlawan dan bukti kesetiaan para pahlawan untuk kemerdekaan bangsa Indonesia.
Kalimat di dalam ikrar sumpah pemuda memiliki makna mendalam mengenai semangat juang untuk kedaulatan Indonesia. Sumpah pemuda berisikan cita-cita yang dijunjung yaitu adanya tanah air Indonesia, bangsa Indonesia, dan bahasa Indonesia
Tokoh Pahlawan Yang Membuat Isi Teks Sumpah Pemuda.
Dibalik peristiwa Sumpah Pemuda, tentu terdapat para pahwalan yang berjasa di balik kesuksesan peristiwa tersebut. Para pahlawan yang terlibat dalam peristiwa sumpah pemuda merupakan para tokoh muda yang bersemangat dalam mencapai cita-cita kemerdekaan bagi bangsa Indonesia.
Sebagai bentuk penghormatan, maka setiap tanggal 28 Oktober, pemerintah menjadikannya sebagai “Hari Sumpah Pemuda”.
Sumpah pemuda dihasilkan dari Kongres Pemuda yang ke-2. Isi dari teks sumpah pemuda ternyata berhasil didapat ketika Mr. Sunario tengah berpidato di depan banyak peserta kongres saat sesi terakhir kongres.
Mr Sunario saat itu berpidato sebagai utusan kepanduan. Mendengar Mr. Sunario berpidato, Moehammad Yamin menulis beberapa kalimat pada seberkas yang merupakan isi dari Sumpah Pemuda
Ia memberikan tulisan tersebut kepada Soegondo dan berkata bahwa ia memiliki formulasi yang lebih elegan untuk keputusan kongres pemuda tersebut.
Setelah melihat isi tulisan dari Mohammad Yamin, ia menambahkan paraf setuju pada selembar kertas tersebut. Ia lantas memberi tahu peserta kongres lain mengenai isi teks tersebut lalu meminta paras setuju.
Sugondo adalah orang pertama yang membacakan teks tersebut lalu dijelaskan secara panjang lebar oleh Mohammad Yamin.
Adapun susunan kepanitiaan dalam kongres pemuda menurut buku Islam dalam Bingkai Keindonesiaan dan Kemanusiaan (2009) karya Ahmad Syafii Maarif adalah sebagai berikut.
Soegondo Djojopoespito menjadi Ketua Acara Kongres
R.M. Djoko Marsaid menjadi Wakil Ketua Acara Kongres
Amir Sjarifuddin (menjadi Bendahara Acara Kongres
Mohammad Yamin menjadi Sekretaris Acara Kongres
Djohan Mohammad Tjai menjadi Pembantu I Acara Kongres
R. Katja Soengkana menjadi Pembantu II Acara Kongres
Senduk menjadi Pembantu III Acara Kongres
Johanes Leimena menjadi Pembantu IV Acara Kongres
Rochjani Soe’oed menjadi Pembantu V Acara Kongres
Dikutip dari Informazone (25/10), Itulah beberapa rangkuman mengenai isi teks sumpah pemuda yang asli dan tokoh pahlawan yang berjasa dalam peristiwa tersebut. Jadikan peristiwa sumpah pemuda sebagai motivasi dan semangat untuk tetap berjuang. Hal ini karena pada saat ini, perjuangan bangsa Indonesia harus tetap dilakukan tiap saat dan berkelanjutan demi kemajuan bangsa Indonesia.