Setiap wanita yang sedang hamil pasti ingin mempunyai anak dengan kondisi tubuh yang sehat dan bugar. Sehingga, sangat penting bagi semua wanita untuk mengetahui macam-macam tips berolahraga bagi ibu hamil yang benar dan tepat. Olahraga untuk wanita hamil juga sangat bagus dalam menjaga kestabilan tubuh agar bisa bermanfaat untuk membantu mengurangi penyakit morning sickness yang sedang dialami agar persalinan berjalan lancar.
Saat sedang hamil, organ tubuh wanita hamil sering sekali jadi cepat merasa lelah, cepat letih, pusing, sakit kepala, nyeri pada punggung, inilah alasannya beberapa pakar kesehatan menyarankan bagi ibu hamil untuk berolahraga tapi dengan syarat jangan berlebihan dan memberatkan, namun harus dengan olahraga yang ringan. Tujuannya adalah agar persalinan normal dan anak memiliki bentuk fisik yang sempurna. Berikut ini tips olahraga untuk ibu hamil.
1. Senam Hamil Di Usia Kehamilan Enam Bulan
Tips berolahraga bagi ibu hamil yang pertama adalah melakukan senam hamil di usia kehamilan yang ke enam bulan. Dimana, olahraga senam hamil ini bertujuan untuk melatih pengaturan pernafasan pada ibu hamil agar panjang saat masa persalinan. Saat akan melahirkan, ibu hamil membutuhkan kapasitas oksigen sebanyak 20% dibandingkan oleh para wanita lainnya.
2. Melatih Pernafasan 30 Sampai 60 Menit
Hal yang paling penting adalah melatih pernafasan. Tujuannya adalah agar sang ibu namun juga bayi yang dikandungnya tersebut agar memiliki perkembangan otak dan syaraf yang matang dan seimbang Latihan untuk menahan nafas dapat dilakukan selama beberapa detik, lalu lepaskan dengan pelan – pelan. Durasi yang dibutuhkan tersebut adalah berkisar dari hitungan 30 menit sampai 60 menit saja. Lakukanlah tehnik seperti ini sebanyak tiga hingga lima kali dalam seminggu agar hasil jadi lebih optimal.
3. Jalan – Jalan Pagi Saat Setelah Subuh
Tips berolahraga bagi ibu hamil yang benar dan tepat lainnya adalah cobalah untuk jalan – jalan pagi setelah sholat subuh. Yaitu berkisar antara jam 6 sampai dengan jam 7 pagi. Jalan – jalan tersebut akan lebih baik, apabila ditemani oleh sang suami agar timbul ikatan batin yang cukup kuat antara sang ibu dan ayah. Agar hasil semakin maksimal dan peredaran darah pada ibu hamil tersebut lancar ketika persalinan, lakukan kegiatan ini dengan tanpa alas kaki.
Jalan-jalan di pagi hari bisa dilakukan dalam rentan waktu 30 menit. Tujuan dari dilakukannya cara ini adalah agar membantu sang ibu terhindar dari gejala rematik saat sebelum dan setelah melahirkan. Jika kaki sang ibu selalu dibawa berjalan ketika bangun di pagi hari, maka ini akan berdampak positif bagi sang ibu agar tidak mengalami pembengkakan pada kaki.
4. Menghilangkan Stres Dengan Yoga
Tips berolahraga bagi ibu hamil yang lainnya adalah lakukanlah gerakan yoga dengan tenang dan khusyuk di area terbuka dengan udara yang segar dan sejuk. Tujuannya adalah agar ibu hamil terhindar dari stres yang mencengkeram saat sebelum masa persalinan berlangsung. Bukan hanya itu, olahraga ini juga memiliki manfaat baik dalam mengelola emosi sang ibu agar senantiasa stabil.
5. Berenang Dengan Gerakan Santai
Terakhir, olahraga terbaik yang bisa dilakukan bagi para ibu yang sedang hamil adalah berenang. Dimana, lakukanlah olahraga ini saat di masa kehamilan 2 – 5 bulan. Olahraga ini sangat bermanfaat dalam menjaga kehamilan ibu agar terhindar dari keguguran yang sifatnya tiba – tiba. Tips olahraga seperti ini juga membantu sang ibu untuk melatih pernafasan saat sebelum melahirkan, dan menghindari gejala sakit pinggang yang sering terjadi sebelum melahirkan.
Demikianlah informasi yang dikutip dari Infosehat mengenai tips olahraga untuk ibu hamil yang benar dan tepat, semoga informasi ini memberikan manfaat luar biasa bagi semuanya. Hal yang terpenting dalam masa kehamilan tidak hanya berolahraga namun juga mengonsumsi makanan yang bergizi seimbang. Selamat mencoba.
