Rasa sakit dan kaku pada leher memang menyebabkan rasa tidak nyaman. Kondisi ini bisa terjadi pada siapapun dan disebabkan oleh berbagai hal, seperti posisi tidur yang salah, terlalu lama duduk di depan komputer saat bekerja, cedera karena terjatuh, dan lain sebagainya.
Meski bukan penyakit serius dan bisa sembuh sendiri seiring waktu, tetapi ketidaknyamanan karena sakit leher mengganggu aktivitas Anda. Berikut 5 cara mengatasi sakit leher yang bisa Anda terapkan di rumah.
Kompres Leher
Demi meredam rasa nyeri di leher, cara mudah yang bisa Anda lakukan yaitu mengompres bagian leher yang sakit menggunakan air hangat ataupun air dingin. Perubahan suhu ini akan membantu otot leher menjadi lebih rileks.
Bila Anda menggunakan air hangat, rendam handuk kecil dalam wadah berisi air hangat, peras airnya, lalu kompres ke leher. Selain itu, Anda juga bisa memanfaatkan es batu yang dibungkus dengan handuk kecil untuk mengompres leher yang sakit.
Pijat Ringan
Lakukan pijat ringan pada leher yang terasa kaku. Pijatan pada titik yang tepat akan merelaksasi otot leher dan mengurangi intensitas nyeri. Anda bisa melakukannya sendiri atau meminta bantuan orang lain. Hindari penggunaan minyak pijat yang memiliki efek panas, Anda bisa menggunakan minyak zaitun atau baby oil untuk memijat dengan aman.
Terapi Pancuran Air
Cara ini cukup menyenangkan dan terbukti mampu meringankan nyeri pada leher yang sakit. Anda bisa melakukannya dengan mudah di rumah, caranya, siapkan pancuran air, buka kran, kemudian arahkan air ke leher yang terasa sakit selama minimal 3 menit. Untuk hasil maksimal, gunakan air hangat dan air dingin secara bergantian.
Latihan Ringan pada Leher
Kaku dan tegang pada leher bukan berarti tidak boleh berolahraga. Meski terasa agak sakit awalnya, cara ini efektif mengatasi tegang otot leher.
Lakukan ini secara perlahan dan rutin; gerakkan leher Anda dengan arah memutar selama minimal 10 menit setiap hari. Olahraga ringan nan mudah ini membantu meregangkan otot leher yang tegang. Anda juga bisa memvariasikan gerakan lain, seperti menggerakkan leher ke kiri, kanan, atas, dan bawah.
Hindari Stres
Stres adalah salah satu pemicu berbagai penyakit pada tubuh manusia. Tegang otot juga bisa terjadi karena stres. Ketika Anda merasa lelah dan stres mulai datang, ingat bahwa Anda pun punya hak untuk berhenti sejenak dan beristirahat. Lakukanlah hal-hal menyenangkan yang dapat membuat mood Anda baik kembali, seperti melakukan hobi, meditasi untuk menenangkan pikiran, ataupun mengambil cuti sejenak dari kantor untuk liburan ke tempat impian.
Bantal Khusus
Sakit leher bisa terjadi karena posisi tidur atau penggunaan bantal yang buruk. Posisi bantal yang terlalu tinggi misalnya, menyebabkan leher tertekuk dan otot leher menegang. Gunakanlah bantal berbahan keras dan posisikan senyaman mungkin ketika akan tidur. Hindari penggunaan penyangga leher bila kondisi tidak terlalu parah.
Obat Anti Nyeri
Bila cara di atas tidak berhasil Anda bisa menggunakan obat anti nyeri seperti naproxen, ibuprofen, dan acetaminophen. Ingat, jadikan opsi ini sebagai pilihan terakhir karena obat-obatan kimia punya efek samping. Selalu perhatikan cara mengkonsumsinya dan hindari penggunaan jangka panjang. Bila perlu, minta resep dokter.
Melansir dari alodokter, bila nyeri masih terasa dan berlangsung lama, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter ahli agar anda mendapat penanganan yang tepat. Selain itu, jangan lupa untuk mengkonsumsi makanan bergizi serta rutin berolahraga.
